Slide # 1

Slide # 1

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 2

Slide # 2

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 3

Slide # 3

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 4

Slide # 4

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 5

Slide # 5

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Senin, 04 Mei 2015

mainboard untuk prosesor AMD

Bingung memilih motherboard yang cocok ?? tenang karena Kali ini saya akan berikan Tips memilih Motherboard yang cocok untuk processor AMD FX socket AM3+ dan AMD phenom Socket AM3
processor amd fx
AMD phenom adalah processor AMD yang merupakan processor yang ditunjukkan untuk kelas mainstream dan kelas antusias. AMD phenom sudah di gantikan dengan AMD FX yang menawarkan kinerja Multithread yang lebih baik namun dengan jumlah thread lebih banyak. Kali ini saya tidak bahas untuk membandingkan. Namun untuk memberikan info tentang Motherboard apa yang cocok untuk masing-masing platfrom berdasarkan VRM dari motherboard.
VRM secara kasar ibarat sebuah PSU mini yang ada di motherboard. VRM ini mengubah daya 12V dan 20A dari PSU mengubahnya menjadi Vcore yang ada sekitaran 1.2-1.4 V bergantung motherboard. VRM ini sangat penting karena akan berpengaruh ke stabilitas daya dari processor dan “umur” dari motherboard itu sendiri. Mengingat kadang ada processor dengan butuh VRM. VRM terdiri dari komponen Caps + Mosfet dan Choke. Dimana setiap VRM terdapat sebuah jalur yang bernama “Lane”. Lane inilah yang akan saya bahas. Dimana Lane ini adalah jalur masuk listrik dari VRM ke processor. Semakin banyak lane tidak berarti processor anda memakai supply daya listrik yang besar. Tetapi lebih kepada Listrik yang di hasilkan lebih stabil dan halus. mengingat daya supply dari VRM tidak terbebankan kepada satu jalur saja. Sebelum masuk kepada pembahasan lebih lanjut. Saya sangat rekomendasikan anda untuk mendownload program bernama CPU-Z terlebih dahulu disini :

itu untuk yang upgrade. apabila belum membeli silahkan search disini


Nanti anda bisa melihat tentang seri processor yang anda pakai anda saya harap coba tuju ke bagian TDP. TDP ini adalah sebuah hitungan panas dalam processor. Setiap panas yang di hasilkan memakai satuan watt. TDP bukan konsumsi daya yang real dari processor (konsumsi daya aslinya sekitar 20-50 % per watt lebih tinggi dari TDP) kali ini saya akan membagi processor per TDP agar lebih mempermudah. Mengingat walau bukan daya asli dari processor. Namun dengan TDP lebih mudah membagi processor. Mengingat tidak semua processor AMD bisa saya sebutkan. Ditambah processor dengan TDP lebih tinggi wajib memakai VRM yang oke dan lebih banyak. Oke berikut listnya :
1. TDP 220W (FX-9590, FX-9370). Disarankan memilih motherboard dengan Power Phase 8+2, lebih banyak lebih baik.
– Asus Crosshair V Formula-Z (8+2)
– ASRock Fatal1ty 990FX Professional (12+2)
– ASRock 990FX Extreme9 (12+2)
– Gigabyte GA-990FXA-UD7 (Rev 3.0/8+2)
– Gigabyte GA-990FXA-UD5 (Rev 3.0/8+2)
– Gigabyte GA-990FXA-UD3 (Rev 4.0/8+2)
2. TDP 125W (FX-8350, FX-8320, FX-8150, FX-8120, FX-6350, FX-6200, FX-4350, FX-4170, FX-4130). Disarankan memilih motherboard dengan Power Phase 4+2/6+1, lebih banyak lebih baik.
– Asus Crosshair V Formula (8+2)
– Asus Crosshair V Formula/Thunderbolt (8+2)
– Asus Sabertooth 990FX (8+2)
– Asus Sabertooth 990FX R2.0 (8+2)
– Asus Sabertooth 990FX/Gen3 R2.0 (8+2)
– Asus M5A99FX Pro (6+2)
– Asus M5A99FX Pro R2.0 (6+2)
– Asus M5A99X Evo (6+2)
– Asus M5A99X Evo R2.0 (6+2)
– Asus M5A97 Evo (6+2)
– Asus M5A97 Evo R2.0 (6+2)
– Asus M5A88-V EVO (8+1)
– ASRock Fatal1ty 990FX Killer (8+2)
– ASRock 990FX Extreme4 (8+2)
– ASRock 890FX Deluxe5 (8+2)
– ASRock 890GX Extreme4 R2.0 (8+2)
– Gigabyte GA-990FXA-UD7 (8+2)
– Gigabyte GA-990FXA-UD5 (8+2)
– Gigabyte GA-990FXA-UD3 (8+2)
– Gigabyte GA-990XA-UD3 (8+2)
– Gigabyte GA-970A-UD3 (8+2)
– Gigabyte GA-890FXA-UD5 (Rev 3.1/8+2)
– Gigabyte GA-870A-UD3 (Rev 3.1/8+2)
– Gigabyte GA-870-UD3P (Rev 3.1/8+2)
– Gigabyte GA-MA770T-UD3P (Rev 3.1/8+2)
– MSI Big Bang Conqueror 990FX (8+2)
– MSI 990FXA-GD80 (8+2)
– MSI 990FXA-GD65 (8+2)
– MSI 990XA-GD55 (8+2)
– ECS A990FXM-A (6+1)
TDP 65 watt or TDP 95/100 watt (AMD Athlon, AMD phenom II “some series” dan AMD Sempron series)
– Biostar TA990FXE (4+1, jarang ada 4+1 yang bagus, termasuk spesial)
– Biostar TA970XE (4+1, sama seperti TA990FXE)
– Biostar TA970 (4+1, sama seperti TA990FXE)

– Asrock 970 Extreme4 (4+1)
– Asrock 970 Extreme3 (4+1)


Untuk melihat jenis VRM caranya anda bisa lihat di situsnya atau ikuti petunjuk gambar ini. :
cara memilih motherboard AM3+ dengan benar
Q&A tentang penilaian VRM ini :
Q: Saya memakai motherboard dengan phase 4+1 namun memakai AMD FX 8350 dengan TDP 125w tapi masih bisa nyala tuh ??
A: secara teori bisa nyala. Namun untuk durabilitasnya saya tidak jamin. Soalnya ada beberapa user procie TDP seperti itu, mengalami motherboardnya rusak karena di paksa memakai VRM yang standart. Apalagi menurut rata-rata pemantauan saya di forum, Rata-rata pengguna FX/phenom pasti mengoverclock processornya.  Entah itu iseng ataupun serius. OC wajib memakai VRM yang mumpuni. Karena kalau pakai VRM dengan phase sedikit, membuat jalur phase menjadi tidak stabil, kelebihan beban dan komponen VRM jadi lebih panas membuat durabilitas motherboard lebih pendek. Disarankan cari Aman.
Q : Bagaimana dengan AMD APU ???
A : AMD APU termasuk dalam kategori 4+1 Phase. jadi tidak saya sertakan. ditambah walau ada IGP di dalamnya, konsumsi daya dari APU lebih rendah daripada beberapa processor AMD FX dan Phenom II series. jadi tidak saya sertakan. Namun tetap tidak berlaku bagi overclock. untuk OC rekomended memakai Power phase min 4+2 atau lebih tinggi. 



AMD:
PLUS(+):

* Harga murah, dengan performa seimbang
* Varian lebih ditujukan ke arah ekonomis dengan price/performance ratio tertinggi yang bahkan melebihi price/performance Intel.
* Varian tertinggi (Black Edition) dibandrol dgn hrga terjangkau, tanpa kehilangan muka di depan prosesor Intel dengan harga yang sama.
* Harga platform (prosesor+mobo+RAM) lebih murah tanpa mengorbakan performa kseluruhan.


MINUS(-):

* Konsumsi daya lebih tinggi drpd prosesor Intel dengan performa sama
* RasioClock/performance yang lbh rendah drpd Intel (contohnya AMD Phenom II X4 955BE 3,2GHz baru bisa ngimbangin Intel Core 2 Quad Q9550 yg 2,8GHz, dan Phenom II 810 3,6GHz bisa diimbangin sm stock Core i5 750 2,6GHz )


0 komentar:

Posting Komentar